Ayo Dukung Serginho Van Dijk dkk di Vietnam

Inilah jadwal Timnas Indonesia saat berlaga di AFF Suzuki Cup 22 November-22 Desember 2015 di Vietnam dan Singapura.

Presiden Curhat di Twitter Tentang Megawati

Ia mengklaim selama 10 tahun ini ia sudah berupaya untuk menjalin komunikasi lagi dengan Mega namun Allah belum mengizinkan.

Pemerintah: Pilkada Tak Langsung Sesuai UUD 1945

Pernyataan pemerintah disampaikan oleh Pelaksana Tugas Dirjen Perundang-undangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Mualimin Abdi. Mualimin memberikan keterangan saat UU Pemda dan UU Penyelenggara Pemilu diuji materi oleh Forum Kajian Hukum dan Konstitusi yang menginginkan pilkada dilaksankan melalui DPRD.

Profil Universitas Negeri Yogyakarta

Univeristas Negeri Yogyakarta (UNY) adalah Universitas "pecahan" dari Universitas Gadjah Mada.

Anis Matta: Kita Menangkan Empat Pertarungan

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta, kembali menegaskan bahwa partai Koalisi Merah Putih masih solid. Kemenangan pertarungan keempat di parlemen yang salah satunya adalah mengenai RUU Pilkada yang telah diputuskan untuk dipilih melalui DPRD.

Jumat, 13 Juni 2014

Kunjungi Kebumen, Ini Agenda Jokowi

http://us.images.detik.com/content/2014/06/13/1562/083432_joks.jpg 
KEBUMEN, suaramerdeka.com - Calon presiden Joko Widodo dijadwalkan akan berkunjung ke Kebumen, Jumat (13/6). Dalam kunjungan sore hingga malam hari, Jokowi direncanakan akan mengunjungi ke empat titik.
Sekretaris Tim Pemenangan Jokowi-Jusuf Kalla Kebumen Sri Hari Susanti mengatakan, rombongan Jokowi dari Cilacap tiba di Kebumen sekitar pukul 14.30. Dia akan memulai kunjungan ke kediaman Habib Hasan Luthfi Alatas di Perum Tamanwinangun Indah. Adapun agenda acara mendoakan Jokowi dilanjutkan salat ashar di Masjid Al Ittihad.
Selanjutnya, pukul 16.00 rombongan menuju ke Pondok Pesantren Al Kahfi Somalangu, Desa Sumberhadi. Di pondok tersebut, Jokowi akan mengikuti sholawatan yang diikuti oleh sekitar 3.000 kader NU Kebumen baik Fatayat, Muslimat, maupun Anshor.
"Dalam kesempatan itu akan digelar orasi kebangsaan 'Revolusi Mental' yang disampaikan oleh Ketua KMNU Kebumen Ahmad Munawir," ujar Sri Hari Susanti didampingi penasehat tim pemenangan yang juga Ketua DPC Partai Nasdem Kebumen Amin Hidayat, anggota tim Dian Lestari Subekti, Nuryanto Pramudono dan Sudarno.
Setelah menunaikan salat Maghrib, Jokowi menuju ke pusat jajanan Kebumen di Jalan Sutoyo dan Alun-alun Kebumen dengan agenda berdialog dan tatap muka dengan pedagang kaki lima (PKL). Jika tidak ada perubahan, direncanakan Jokowi akan naik becak wisata menuju Masjid Agung Kebumen untuk salat Isya.
"Berikutnya pak Jokowi akan berjalan kaki menuju ke Pondok Pesantren Al Huda Jetis untuk kondangan ke KH Wahib Mahfudz yang menikahkan anaknya, sekaligus silaturahmi dengan 57 pimpinan pondok pesantren dan alim ulama NU dari berbagai daerah," ujar Sri Hari Susanti seraya menyebutkan selanjutnya rombongan Jokowi menginap di Kota Magelang.

Masih Ada Jalur Mandiri untuk Masuk Kampus Negeri

Masih Ada Jalur Mandiri untuk Masuk Kampus Negeri 
JAKARTA - Memiliki berbagai rencana terkadang membuat kita merasa lebih aman. Begitu juga dalam urusan mendaftar ke kampus negeri.

Jika gagal di Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), kita bisa mengadu kemampuan di Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Namun bagaimana jika kita tidak sempat mengikuti jalur ujian tulis ini?

Tenang, Panitia Lokal Bandung SBMPTN 2014, Sub Bidang Informasi dan Humas, Soni A Nulhaqim, menyatakan, alumnus SMA/sederajat masih bisa masuk PTN melalui jalur mandiri. Jalur ini dibuka oleh beberapa PTN di Tanah Air.

"Untuk daerah Bandung, PTN yang membuka Jalur Mandiri hanya Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan UIN Sunan Gunung Djati," kata Soni, seperti dilansir dalam keterangan tertulisnya kepada Okezone, Jumat (13/6/2014). 

Soni menyarankan, calon mahasiswa mengecek langsung ke PTN yang mereka minati untuk memastikan ketersediaan Jalur Mandiri ini. Biasanya, Jalur Mandiri ini juga mensyaratkan kelulusan pada ujian tulis yang diselenggarakan secara lokal oleh PTN yang bersangkutan.


sumber: Okezone.com

Anak Tukang Becak Itu Ditawari Beasiswa oleh Presiden

Anak Tukang Becak Itu Ditawari Beasiswa oleh Presiden
 AKARTA - Masih ingat Raeni? Sosok putri tukang becak yang menjadi wisudawan terbaik Universitas Negeri Semarang (Unnes) itu sukses membuat haru banyak orang, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Bahkan, Raeni mendapatkan tawaran langsung dari orang nomor satu di Indonesia itu untuk memperoleh beasiswa studi lanjut ke luar negeri.

Tawaran tersebut disampaikan langsung saat lulusan Pendidikan Akuntansi FE Unnes itu diajak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh bertemu dengan Presiden di Bandara Halim Perdanakusumah, Jumat (13/6/2014) pagi. Raeni menyebut, Presiden akan memberikan kesempatan meningkatkan kemampuan bahasa Inggrisnya lewat kursus.

"Pak Presiden bahkan menyatakan akan mengursuskan saya agar bahasa Inggris saya lebih baik lagi," kata Raeni, seperti dikutip dari situs Unnes, Jumat (13/6/2014).

Tawaran itu juga disampaikan SBY dalam akun twitternya. Dia mengungkap, Raeni akan mengikuti program Presidential Scholarship untuk melanjutkan pendidikan S-2nya di luar negeri.

"Memenuhi rencana Raeni, pemerintah akan berikan kesempatan pendidikan S-2 di luar negeri melalui Program Beasiswa Presiden," tulis SBY.

Tidak hanya itu, SBY juga mengucapkan selamat atas prestasi yang diperoleh Raeni. SBY menyebut, Raeni menjadi bukti bahwa keterbatasan ekonomi bukan penghalang bagi seseorang untuk berprestasi.

"Raeni, saya ucapkan selamat atas prestasi yang sangat membanggakan kita semua. Keterbatasan ekonomi tidak halangi untuk berprestasi," kicaunya lagi.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Raeni menuntaskan studi S-1nya dengan beasiswa Bidik Misi. Tidak hanya dibebaskan dari berbagai biaya, beasiswa itu juga memberikan bantuan biaya hidup sebesar Rp600 per bulan. Tidak main-main, dia memanfaatkan beasiswa itu dengan mengukir prestasi sebagai wisudawan terbaik Unnes dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,96.

sumber: Okezone.com

Kamis, 12 Juni 2014

Paper Craft Jaket UNY

Monggo yang mau buat kerajinan tangan Cube Craft ber-Jaket UNY !!! Tinggal download gambarnya !!

Pemalsu Data SNMPTN Bakal di DO

http://ekspresionline.com/wp-content/uploads/2012/02/uny.gif

TRIBUNNEWS.COM,YOGYA - Calon mahasiswa perguruan tinggi yang dinyatakan lolos Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) bisa kehilangan status penerimaannya jika terbukti melakukan pemalsuan data.

Pihak PTN akan memperketat proses verifikasi faktual terhadap calon mahasiswa mereka.

Kepala Humas UNY Anwar Efendi mengatakan, panitia verifikasi faktual telah disiapkan untuk mencocokkan data siswa yang dikirim secara online dengan yang asli.
Karena itu, pada proses verifikasi faktual 17 Juni mendatang, calon mahasiswa diwajibkan hadir membawa persyaratan yang telah ditentukan.

"Calon mahasiswa baru yang tidak hadir pada pengarahan dan verifikasi sesuai jadwal tersebut dianggap mengundurkan diri dan dicoret sebagai calon mahasiswa baru UNY tahun akademik 2014-2015 dari jalur SNMPTN," kata Anwar saat ditemui di kampus UNY, Jl Kolombo, Yogyakarta, Senin (9/6/2014).

Bahkan, kata dia, sanksi berat juga diberikan bila terjadi ketidak sesuai data online dengan data asli.
Meskipun demikian, sebelum memberikan sanksi, panitia terlebih dahulu mengundang sekolah untuk melakukan klarifikasi terkait dengan kesahalan yang dilakukan oleh pihak sekolah.

Anwar mengatakan, setiap laporan yang diterima oleh pantia, akan dikirim ke pusat untuk nantinya memutuskan sanksi yang akan dijatuhkan kepada sekolah yang kedapatan melakukan kecurangan.

Ia menjelaskan, mahasiswa yang dinyatakan lolos verifikasi diwajibkan melakukan daftar ulang dan mengikuti pemeriksaan kesehatan di kampus UNY.

Calon mahasiswa baru diwajibkan membawa dokumen persyaratan seperti kartu peserta SNMPTN dan Bidik Misi, buku rapor asli, ijazah sekolah, rekening listrik dua bulan, kartu keluar ga C1 yang dilegalisir dan pajak bumi dan bangunan (PBB).

"Bagi yang mengunduh penghargaan dan prestasi akademik maupun non akaemik, piagam penghargaan serta sertifikat yang hasil harus dibawa juga," ujar Anwar.

sumber: Tribunnews

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More