Ayo Dukung Serginho Van Dijk dkk di Vietnam

Inilah jadwal Timnas Indonesia saat berlaga di AFF Suzuki Cup 22 November-22 Desember 2015 di Vietnam dan Singapura.

Presiden Curhat di Twitter Tentang Megawati

Ia mengklaim selama 10 tahun ini ia sudah berupaya untuk menjalin komunikasi lagi dengan Mega namun Allah belum mengizinkan.

Pemerintah: Pilkada Tak Langsung Sesuai UUD 1945

Pernyataan pemerintah disampaikan oleh Pelaksana Tugas Dirjen Perundang-undangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Mualimin Abdi. Mualimin memberikan keterangan saat UU Pemda dan UU Penyelenggara Pemilu diuji materi oleh Forum Kajian Hukum dan Konstitusi yang menginginkan pilkada dilaksankan melalui DPRD.

Profil Universitas Negeri Yogyakarta

Univeristas Negeri Yogyakarta (UNY) adalah Universitas "pecahan" dari Universitas Gadjah Mada.

Anis Matta: Kita Menangkan Empat Pertarungan

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta, kembali menegaskan bahwa partai Koalisi Merah Putih masih solid. Kemenangan pertarungan keempat di parlemen yang salah satunya adalah mengenai RUU Pilkada yang telah diputuskan untuk dipilih melalui DPRD.

Selasa, 27 Mei 2014

Jadi Guru SM-3T Itu Harus Ikhlas

 http://berita.upi.edu/files/2012/06/SM3T-4.jpg
JAKARTA - Pendaftaran menjadi guru di daerah terpencil melalui program Sarjana Mendidik di daerah Tertinggal, Terluar, dan Terdepan (SM-3T) sudah dibuka sejak beberapa hari lalu. Namun, mungkin masih banyak calon guru yang merasa bingung dengan program besutan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) itu.

Oleh karena itu, Himpunan Mahasiswa program studi (prodi) Sains FMIPA Universitas Negeri Surabaya (Unesa) mengadakan seminar regional tentang SM-3T dan PPG. Sebanyak 180 peserta dari berbagai angkatan dan jurusan pun mendapat informasi lengkap serta sharing pengalaman SM-3T maupun PPG.

Dalam kesempatan tersebut, panitia mendatangkan salah seorang peserta SM-3T dan penerima beasiswa PPG angkatan pertama, Rizki Sugiarto. Dia pun berbagi cerita tentang pengalaman mengajar di sebuah sekolah terpencil di Sumba Timur seorang diri.

Menurut Rizki, menjadi guru dalam program SM-3T tidak akan memperkaya diri secara materi. Namun, lanjutnya, kesempatan tersebut memberikan pengalaman berharga yang tak dapat dibeli.

“Mengikuti SM-3T harus ikhlas. Jangan memikirkan gaji dulu karena duka saat kita melaksanakannya akan menjadi suka jika kita menjalaninya dengan ikhlas,” kata Rizki, seperti dikutip dari laman Unesa, Selasa (27/5/2014).

Tidak hanya itu, salah seorang Dosen prodi Sains Unesa, yakni Raden Sulaiman pun turut memberikan gambaran tentang kondisi SM-3T di beberapa daerah yang disambut antusias oleh para peserta. Dia juga menjelaskan tata cara dan syarat pendaftaran SM-3T.

Pada akhir seminar, Sulaiman membagikan beberapa buku yang berkaitan dengan perjalanan dan kisah hidup peserta SM-3T. Tak lupa dia juga menyampaikan wejangan kepada siapa pun yang akan ikut program SM-3T tahun itu.

"Segeralah mendaftar dan harap untuk mengisi data secara valid dan benar. Saya berharap peserta tahun ini lebih siap dan program tahun ini berjalan lebih baik lagi dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya," imbuh Sulaiman.
(rfa)

sumber: Okezone.com

Senin, 26 Mei 2014

Dua Mobil UNY Jawara di Korea

Tim mobil listrik dan mobil hybrid UNY meraih gelar juara dalam International Student Green Car Competition (ISGGC) di Seoul, Korea Selatan. (Foto: dok. UNY)  

Yogyakarta - Kemampuan pemuda Indonesia di bidang automotif kembali mendapat penghargaan kelas dunia. Kali ini prestasi dicatatkan oleh Tim mobil listrik dan mobil hybrid Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dalam International Student Green Car Competition (ISGGC) di Seoul, Korea Selatan.

Pada ajang yang berlangsung akhir pekan lalu, Tim mobil listrik dan mobil hybrid UNY meraih dua predikat juara. Mereka membawa pulang predikat juara satu kategori acceleration (percepatan) untuk mobil hybrid serta juara tiga untuk mobil listrik. Demikian, seperti dikutip dari situs UNY, Senin (26/5/2014).

Tim mobil listrik dan hybrid UNY yang tergabung dalam Garuda UNY Racing Team masing-masing mengusung Electric Vehicle Odyssey (EVO) dan Hybrid Vehicle Odyssey (HYVO). Pada hari pertama kompetisi bergengsi itu, ada dua kategori yang dilombakan, yaitu acceleration dan maneuverability.

HYVO yang merupakan mobil formula hybrid pertama buatan anak Indonesia, menempati posisi pertama pada kategori acceleration dengan catatan waktu 12,25 detik dan 10,56 detik. Dalam sesi akselerasi, HYVO bersaing dengan 15 tim mobil hybrid dari berbagai belahan dunia.

Pada hari yang sama, EVO yang merupakan generasi kedua mobil listrik UNY yang dilombakan dalam ISGCC juga mampu mendobrak 41 deret tim mobil lawan yang berasal dari berbagai negara lainnya. EVO berada di posisi ketiga dalam kategori acceleration dengan catatan waktu 11,76 detik.

Pencapaian tersebut tidak luput dari peran kedua driver, yakni Roni Suprapto untuk mobil  HYVO serta Hasbi Brilian Kumara sang pengemudi EVO. Tidak hanya itu, persiapan tim yang matang dari segi teknis juga menjadi kunci kemenangan para mahasiswa tersebut. (rfa)

Minggu, 25 Mei 2014

Mobil Hybrid UNY Sabet Gelar Juara di Korea Selatan

Mobil Hybrid UNY Sabet Gelar Juara di Korea Selatan 
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kabar gembira datang dari Korea Selatan bagi bangsa Indonesia. Sebanyak 20 mahasiswa brilian asal Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menyabet dua penghargaan dalam International Student Green Car Competition (ISGCC) di Seoul, Korea Selatan, Jumat (23/5/2014).
Juara pertama kategori percepatan diraih oleh kelompok Hybrid Vehicle Odyssey (HYVO). Sementara kelompok Electric Vehicle Odyssey (EVO) meraih peringkat ketiga pada kategori yang sama.
Tim yang mengambil nama Garuda UNY Racing Team (GURT) tersebut merupakan bagian dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Rekayasa Teknologi UNY. Sebanyak 20 orang yang diberangkatkan ke Negeri Ginseng dibagi sama rata untuk dua tim. Yakni 10 orang untuk mobil HYVO, dan 10 lagi untuk EVO.
External Admin GURT 2014, Dyah Nurul Hajar mengatakan, HYVO merupakan rancangan mobil formula hybrid yang pertama kali dikembangkan oleh mahasiswa Indonesia. Mobil tersebut mampu mengalahkan 15 mobil hybrid lain dari seluruh penjuru dunia.
Pengemudi HYVO, Roni Suprapto mendapatkan dua kesempatan untuk menggeber mobilnya di atas landasan pacu. Ia berhasil meraih catatan waktu terbaik yaitu 12,25 detik dan 10,56 detik.
Mobil berwarna dasar putih itu berbentuk layaknya mobil formula satu. Kursi pengemudi tunggal, dimensi mobil rendah, serta ban tanpa pelindung (open-wheel). Sementara pada bagian hidung mobil terpampang jelas lambang UNY dan lambang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, lengkap dengan tulisan semboyan 'Tut Wuri Handayani'.
Sementara pengemudi mobi EVO Hasbi Brilian Kumara meraih posisi ketiga dan mengalahkan 41 kontestan lain. Ia mencatatkan waktu terbaik 11,76 detik. Mobil yang Hasbi piloti merupakan rancangan kedua oleh tim mahasiswa UNY tersebut.
Meskipun demikian, Dyah tidak memungkiri adanya kritik terhadap rancangan mobil ramah lingkungan mereka, yaitu pada aspek maneuverability alias pergerakan mobil.
"Tim hanya punya waktu dua hari sejak tiba di Seoul untuk merakit kembali dan test drive final," kata Dyah saat dihubungi Tribunjogja.com, Minggu (25/5/2014) pagi. Kedua mobil sebelumnya telah dikirim ke Korea Selatan pada 12 Mei lalu.

Ketatanegaraan Indonesia Berwajah Parlementer

Sabtu, 24 Mei 2014

Virzha 99 Persen Jadi Vokalis Dewa 19

Virzha (Foto: Arif Julianto/Okezone) 
JAKARTA - Kemungkinan Muhammad Devirzha menjadi vokalis Dewa 19 semakin terjawab. Di Result and Reunian Show Indonesian Idol malam tadi, Ahmad Dhani menuturkan jika Virzha hampir pasti bergabung dengan Republik Cinta Manajemen (RCM).

Bahkan Ahmad Dhani memberikan Virzha kebebasan untuk memilih. Apakah menjadi vokalis band Dewa 19 atau bersolo karier namun tetap  dibawah manajemen RCM.

"Kemungkinan nya 99 persen dia bisa solo bisa ngeband," ucap Dhani dipanggung Indonesian Idol.

Bahkan Anang Hermansyah yang selalu menolak jika Virzha ikut bersama Dhani, justru bangga dengan pernyataan Dhani. Anang menuturkan dengan bergabungnya Virzha bersama RCM, hal itu menunjukkan kualitas lulusan Idol dapat diterima seluruh masyarakat Indonesia.

"Kalau Virzha ikut Dhani itu sebuah prestasi buat Idol itu tandanya produk Idol dapat diterima masyarakat Indonesia," ungkap Anang. (rnp)

sumbet: Okezone.com

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More