Ayo Dukung Serginho Van Dijk dkk di Vietnam

Inilah jadwal Timnas Indonesia saat berlaga di AFF Suzuki Cup 22 November-22 Desember 2015 di Vietnam dan Singapura.

Presiden Curhat di Twitter Tentang Megawati

Ia mengklaim selama 10 tahun ini ia sudah berupaya untuk menjalin komunikasi lagi dengan Mega namun Allah belum mengizinkan.

Pemerintah: Pilkada Tak Langsung Sesuai UUD 1945

Pernyataan pemerintah disampaikan oleh Pelaksana Tugas Dirjen Perundang-undangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Mualimin Abdi. Mualimin memberikan keterangan saat UU Pemda dan UU Penyelenggara Pemilu diuji materi oleh Forum Kajian Hukum dan Konstitusi yang menginginkan pilkada dilaksankan melalui DPRD.

Profil Universitas Negeri Yogyakarta

Univeristas Negeri Yogyakarta (UNY) adalah Universitas "pecahan" dari Universitas Gadjah Mada.

Anis Matta: Kita Menangkan Empat Pertarungan

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta, kembali menegaskan bahwa partai Koalisi Merah Putih masih solid. Kemenangan pertarungan keempat di parlemen yang salah satunya adalah mengenai RUU Pilkada yang telah diputuskan untuk dipilih melalui DPRD.

Sabtu, 24 Mei 2014

SNMPTN 2014, Unnes Jadi Kampus Favorit ke-6 Se-Indonesia

Kampus Unnes. (Foto: dokumentasi Unnes) 

JAKARTA - Universitas Negeri Semarang (Unnes) menjadi kampus negeri terfavorit ke-6 se-Indonesia sebagai data pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2014. Ini berarti, PTN eks-IKIP tersebut merupakan salah satu kampus paling diminati di Indonesia.

"Ini merupakan prestasi kita, sebab kita bisa menjaga nama besar lembaga sehingga dipercaya oleh masyarakat. Tapi ini juga sekaligus menjadi tanggung jawab, sebab kita harus memberikan mahasiswa layanan terbaik," kata Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum, seperti dikutip dari laman Unnes, Jumat (22/5/2014).

Menurut dia, banyaknya peminat yang mendaftarkan diri ke Unnes merupakan prestasi sekaligus tanggung jawab pihak universitas. SNMPTN menjadi satu dari tiga jalur penerimaan mahasiswa baru Unnes pada 2014.

Proses SNMPTN telah dimulai sejak 2014 lalu, di mana hasil seleksi akan diumumkan pada 27 Mei 2014. Unnes pun menyisakan dua jalur lain, yaitu Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Unnes (SPMU).

Sekadar informasi, enam PTN favorit di Indonesia secara berturut-turut adalah Universitas Padjadjaran (Unpad), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Brawijaya (UB), dan Unnes. (ade)

Tak Jujur SNMPTN, Sekolah akan Di-blacklist!

Foto: dok. Okezone 
SOLO - Salah satu kriteria di untuk bisa diterima di  perguruan tinggi negeri (PTN) melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) adalah nilai ujian nasional (UN). Ia menjadi kriteria penting yang sangat menentukan, tapi bukan menjadi prioritas utama.

Faktor lain, kata Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Ravik Karsidi adalah banyaknya jumlah alumni dari suatu sekolah yang berhasil masuk ke suatu kampus.

"Itu juga menjadi pertimbangan kampus untuk mengetahui sejauh mana dan seberapa berkualitasnya SMA asal mereka," papar Ravik, ketika ditemui Okezone, baru-baru ini.

Sebab itulah, untuk menunjang kriteria tersebut, maka setiap tahun UNS selalu mengadakan penelitian untuk mengetahui sejauh mana tingkat kejujuran dan keterbukaan suatu sekolah. Hasilnya, bisa menjadi indikator kualitas SMA itu.

Kemudian, jika terbukti suatu sekolah melakukan mark up terhadap nilai siswanya, maka UNS akan memberikan catatan tentang sekolah tersebut.

"Jika perlu, sekolah tersebut akan masuk daftar hitam (blacklist).  Sebab itulah kami imbau kepada para kepala SMA, mohon hati-hati benar   karena kami memberikan kepercayaan pada mereka. Jadi jangan disalahgunakan," tegasnya.
(rfa)

sumber: Okezone.com

Kamis, 22 Mei 2014

Tanpa Tes, Sembilan Pemain Timnas U-19 Diterima di UNY

http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/20140110_091520_roy-suryo-di-uny.jpg 
SLEMAN, suaramerdeka.com - Enaknya menjadi pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19. Tanpa harus bersusah payah menempuh ujian seleksi masuk perguruan tinggi negeri, sembilan penggawa Skuad Garuda Jaya dinyatakan langsung diterima menempuh kuliah di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Pasalnya, mereka dinyatakan lulus Ujian Nasional (UN) tingkat SMA yang diumumkan, kemarin. "Setelah mereka lulus, mereka sudah mendapatkan jaminan di pendidikan tinggi. Mereka dinyatakan diterima di UNY tanpa tes. Jadi mereka bisa langsung berkuliah hari ini. Enak kan jadi pemain Timnas ini," jelas pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, Rabu (21/5) pagi.
Kesembilan pemain tersebut yakni Hargiyanto, Mahdi Fahri, Martinus Novianto, Hansamu Yama, Septian David Maulana, Yabes Roni Malaifani, Paulo Sitanggang, Ilham Udin Armayin dan Dinan Yahdian Javier.
Sebagai pelatih, Indra Sjafri pun mengaku bangga beberapa anak asuhnya sukses menempuh ujian nasional. Menurutnya, kelulusan tersebut menjadi bukti jika para pemain dapat menyeimbangkan antara sepakbola dan sekolah.
"Ini juga bukti kalau PSSI sangat memperhatikan pendidikan pemain meski menggelar pemusatan latihan jangka panjang," ungkap dia.
Home schooling yang digelar bekerja sama dengan Kak Seto Foundation begitu terasa manfaatnya. Yang jelas, lanjut Indra, para pemain ini sudah dinyatakan diterima di UNY.
"Semoga para pemain kini bisa lebih tenang dan konsentrasi untuk berlatih," harap pria asal Padang itu.
Gelandang Paulo Sitanggang mengaku senang dengan hasil ujian yang ditempuhnya. "Puji Tuhan saya mendapat hasil yang menggembirakan," ujarnya.
Senada diutarakan Ilham Udin Armayin yang mengaku lebih bersemangat mengetahui kabar kelulusan tersebut.
Sementara itu, salah satu punggawa Timnas U-19 asal Yogyakarta Martinus Noviyanto mengungkapkan kelegaannya setelah menerima pengumuman kelulusan tersebut.
"Jujur lega sekali. Saya pribadi sekarang bisa konsentrasi lagi dengan pemusatan latihan Timnas ini. Soalnya beberapa waktu terakhir kita sempat deg-degan menunggu pengumuman ini," tandas siswa SMAN 4 Yogyakarta tersebut.

Rabu, 21 Mei 2014

1.000 Penggemar Terancam Batal Nonton Konser Taylor Swift di Jakarta

Taylor Swift (Foto: ist) 
JAKARTA – Menjelang konsernya di Jakarta 4 Juni mendatang, sebagian penggemar Taylor Swift terancam tidak dapat menyaksikan aksi panggung idola kesayangannya. Pasalnya, karena kesalahan sistem, para pemegang tiket konser Taylor Swift The Red Tour Concert 2014 kelas Bronze, dan Silver, harus dikembalikan.

Tiket yang harus dikembalikan adalah, tiket yang dibeli melalui 7-Eleven. PT. DMS (Digital Makmur Sejahtera) selaku pengelola Sevelin Kiosk (7-Eleven) telah mengakui kesalahannya. Mereka mengumumkan para pemegang tiket harus mengembalikan tiket yang telah dibeli. 

Mereka menjelaskan, tiket kelas Bronze dan Silver yang telah dibeli melalui 7-Eleven tidak akan terdeteksi pada saat konser nanti. Sehingga para pembeli tiket harus mengembalikan tiket tersebut.

"Penjualan telah dari jalankan dari 24 sampai 26 Maret, awalnya tidak ada kendala, saat itu berjalan lancar. Namun, ada kesalahan pada sistem. Dan saat melakukan reporting, ada confirmation report yang terdeteksi hanya Gold, dan Ruby tapi kelas Bronze, dan Silver tidak terdeteksi," ujar Emil Iskandar, selaku Head of Corporate Communication DMS, saat konferensi pers di cafe Pad@28, Jakarta, Senin (19/5/2014).

Tercatat lebih dari 1.000 tiket yang akan dikembalikan oleh PT.DMS selaku ticketing partner kepada para pembeli kelas Bronze, dan Silver.

"Untuk detail, total ada 449 tiket Silver, dan 619 tiket Bronze yang harus kita kembalikan, jadi kita wajib mengembalikan," ujarnya.

Harga tiket Silver adalah Rp1.325.000, dan untuk Bronze sebesar Rp875.000, akan dikembalikan 100 persen tanpa ada pemotongan.

"Itu kita kembalikan 100 persen," tandasnya.

Taylor Swift akan menghibur masyarakat Indonesia di Jakarta dalam konsernya yang bertajuk "Taylor Swift The Red Tour Concert 2014",  pada 4 Juni 2014 mendatang. (rnp)

Pemain Timnas U-19 Lulus UN dengan Nilai Minim

Paulo Sitanggang. (Foto: Koran SI) 
JEMBER - Gelandang serang andalan timnas U-19, Paulo Sitanggang, yang bersekolah di SMA Pahlawan Jember dinyatakan lulus ujian nasional (UN). Kelulusan Paulo, diketahui dari pengumuman hasil UN SMA Pahlawan yang diumumkan pukul 12.00 WIB Selasa, 20 Mei 2014.

Meski dinyatakan lulus, namun hasil nilai UN Paulo terbilang minim dengan nilai rata-rata 5,7. Adapun batas minimal kelulusan siswa harus mempunyai nilai rata-rata di atas 5,5. Minimnya nilai UN Paulo, waktu dan kesempatan belajar karena dirinya disibukkan membela timnas U-19.

Dari jumlah siswa sebanyak 108 orang, peserta UN di SMA Pahlawan ini seluruhnya dinyatakan lulus. Sibuknya Paulo membela negara membuat dirinya tidak mempunyai waktu belajar maksimal.

Bahkan, Paulo terpaksa mengikuti UN susulan, karena pada saat itu sedang berada di Timur Tengah dalam rangka uji coba Timnas U-19. Namun, sebelum membela negara, Paulo mengaku belajar rutin seminggu dua kali dengan program home schooling yang diprogramkan oleh PSSI.

Sebelumnya, Paulo sempat mengaku tidak dapat maksimal mengerjakan soal UN. Pasalnya, dia harus membagi pikiran antara fokus di Timnas dan sekolah.

"Apalagi, pelaksanaan ujian nasional waktunya bebarengan dengan training centre timnas yang baru digelar di Uni Emirat Arab beberapa waktu lalu," kata Paolo, beberapa waktu lalu.

Dia berharap, dapat mengerjakan soal UN secara benar dan lulus sekolah dengan nilai baik. "Tetapi saya belum memikirkan apakah meneruskan sekolah ke jenjang lebih tinggi atau fokus di sepakbola," tambah dia. (Ahmad Hanafi/Sindo TV/ade)

sumber: Okezone.com

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More