JAKARTA - Hingga awal pekan lalu, 69 sekolah di Eks
karesidenan Besuki, yakni Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi
belum mendaftarkan diri dalam Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
Pengisian PDSS sendiri masih berlangsung hingga 6 Maret 2014.
Demikian
data yang disampaikan oleh Kepala Humas dan Protokol Universitas Jember
(Unej) Agung Purwanto. "Ini sangat disayangkan sekali karena sekolah
yang belum mengisi siswanya tidak dapat mengikuti SNMPTN padahal
gratis," ungkap Agung, seperti disitat dari laman Unej, Sabtu
(22/2/2014).
Menurut Agung, 69 sekolah yang yang belum mendaftar
sebenarnya sudah memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) yang menjadi
prasyarat bagi sekolah untuk bisa mendaftarkan siswa mereka pada PDSS.
"Sangat
disayangkan karena sebenarnya 69 sekolah itu sudah memenuhi syarat
untuk mendaftar. Kami ingatkan bahwa bisa atau tidaknya seorang siswa
diterima di PTN salah satu faktor terbesarnya adalah keaktifan sekolah
untuk memasukkan data siswanya ke PDSS karena dalam SNMPTN nanti yang
diseleksi adalah data siswa yang diunggah di PDSS," imbuhnya.
Oleh
karena itu, sejak 10 Februari lalu Unej terus melakukan sosialisasi
kepada seluruh kepala sekolah SMA sederajat yang berada di wilayah Eks
karesidenan Besuki. Selain melakukan sosialisasi secara langsung kepala
sekolah, sampai saat ini Humas dan Protokol Unej juga melalukan
sosialisasi melalui media masa.
sumber: Okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar